Produksi ternak di semua negara tropik diepengaruhi oleh klimat dengan jalan :
- pengaruh langsung terhadap ternak yang diternakkan
- pengaruh tak langsung, yaitu terhadap lingkungan ternak.
Pengaruh langsung klimat terhadap ternak
Bukti percobaan pengaruh langsung klimat terhadap ternak yang diternakkan didapat dari dua sumber yaitu :
- pengamatan langsung ternak dilapangan dan dari
- pengamatan langsung ternak dilaboratorium dengan ternak yang menem pati tempat khusus ( chambers), yang dikendalikan temperaturnya, yaitu dalam tempat psycrometrik.
Kerugian dari pengamatan langsung adalah kesukaran mengadakan percobaan yang dapat dikendalikan di lapangan, sedangkan kesukaran dalam percobaan tempat psycrometrik adalah karena hanya sejumlah kecil hewan ternak besar yang dapat diamati selama kurun waktu tertentu sedangkan antara spesies ternak juga terdapat perdbedaan yang jelas (Findlay, 1954) dalam kemampuanya untuk bertahan terhadap klimatik (kesemuanya dikutip Welliamson dan Pyayne, 1978).
Semua ternak jinak adalah adalah hewan Homeoterm. Ternak tersebut dapat berusaha menjaga temperatur tubuhnya dalam kisaran yang sangat baik untuk aktivitas biologik optimal. Kisaran temperatur hewan mamalia dalah 37 º C sampai 39 º C (98,6 º F sampai 102,2 º F) sedangkan unggas 40 º C sampai 44 º C (104 º F sampai 112,2 º F ) meskipun dengan beberapa perkecualian. Temperatu tubuh dalam tipik dari beberapa ternak tercantum dalam tabel 1. 1